Moment Keprihatinan Dunia Atas Tragedi Kanjuruhan

Thehok.id – Moment silent di Laliga Spanyol dan penghormatan dengan memakai pita hitam di Liga Inggris merupakan bentuk keprihatinan dunia atas tragedi di stadion Kanjuruhan, Malang yang menewaskan 14 orang korban.

Berikut ini momen-momennya:

1. Pita hitam klub liga Inggris

Tragedi Kanjuruhan Malang Indonesia juga menjadi duka bagi para pemain dan penggemar sepak bola sejagat. Di Liga Inggris, pita hitam dikenakan pemain Aston Villa dan Leeds United dalam laga malam ini.

Para pemain kedua tim mengenakan pita hitam sebagai tanda duka cita atas tragedi yang menelan korban jiwa hingga 125 orang. Korban tewas ini akibat bentrokan suporter dengan aparat usai laga antara Arema FC vs Persebaya Surabaya, Sabtu (1/10/2022).

Baca juga : FIFA Kibarkan Bendera Setengah Tiang Atas Tragedi Kanjuruhan

“Pita hitam untuk tragedi di Indonesia,” demikian kata komentator sepakbola dalam siaran langsung Liga Inggris malam ini antara Leeds United vs Aston Villa, Minggu (02/10/2022).

Sebelumnya, di Liga Spanyol juga dilakukan momen of silens oleh pemain yang berlaga antara Espanyol vs Valencia pada hari ini Minggu, (2/10/2022) pukul 19.00 WIB.

2. Lilin dan doa bersama Aremania

Ribuan Aremania berkumpul di Jalan Semeru Kota Malang, Minggu (2/10/2022) malam. Mereka menggelar doa bersama untuk 125 korban meninggal akibat Tragedi Kanjuruhan, Sabtu (1/10/2022).

Aremania juga menyalakan ratusan lilin sebagai simbolis korban yang meninggal akibat insiden usai laga Arema FC versus Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang.

Usai berdoa bersama, beberapa Aremania diberikan kesempatan untuk berorasi. Salah seorang Aremanita menyatakan kesedihannya akibat tragedi memilukan tersebut. Terlebih ada korban anak-anak.

Baca juga : Korban Meninggal Tragedi Kanjuruhan Bertambah Jadi 174 Orang

“Sebagai ibu, saya sangat prihatin ada anak yang turut jadi korban. Langkah hukum harus ditempuh,” ujarnya disambut tepuk tangan Aremania yang memenuhi sisi Timur Stadion Gajayana tersebut.

3. Moment of silence di Laliga

Tragedi di Kanjuruhan Malang yang menewaskan 125 suporter menjadi sorotan dunia. Laliga SPanyol–salah satu kompetisi elite di dunia pun menggelar “a moment of silence.”

Duel Espanyol vs Valencia pada hari ini Minggu, (2/10/2022) pukul 19.00 WIB menjadi a moment of silence pertama dalam pertandingan Liga Spanyol itu untuk mengenang tragedi di Kanjuruhan Malang Indonesia.

Video moment of silence laga Espanyol vs Valensia ini beredar luas di media sosial. Tragedi di Kanjuruhan ini memang menjadi yang terbesar kedua untuk jumlah korbannya di dunia.

Dalam laga itu, 125 orang tewas berdesakan akibat suporter bentrok melawan petugas. Selain itu, ada ratusan lagi yang masih menjalani perawatan di rumah sakit setempat.

Baca juga : Melalui Media Sosialnya, Lee Min Ho Sampaikan Simpati Atas Tragedi di Stadion Kanjuruhan

4. Bonek juga ikut berduka cita

Tragedi di Kanjuruhan Malang yang menewaskan ratusan Aremania usai laga derby Jatim Arema FC vs Persebaya Surabaya terasa juga sampai ke Surabaya.

Laga itu sendiri dimenangkan Persebaya dengan sekor 2-3. Namun usai laga kerusuhan terjadi. Aremania terlibat bentrok dengan aparat TNI dan kepolisian.
Sebanyak 130 orang meninggal dunia dan sekitar 180 orang luka-luka dalam bentrokan itu. Bonek–suporter Persebaya–yang memiliki sejarah rivalitas dengan Aremania menyatakan turut berduka cita.

Kejadian itu dipastikan tak ada campur tangan suporter Persebaya. Hal itu diutarakan langsung oleh perwakilan suporter Persebaya atau Bonek, yakni Husein Ghozali.

“Kejadian ini enggak ada hubungannya sama Bonek,” kata Cak Cong, dikutip dari beritajatim.com jejaring media suara.com, Minggu (2/10/2022).

Pria yang akrab disapa Cak Cong ini menyebut, Bonek tak ada yang berangkat ke Stadion Kanjurahan, Malang, saat laga dua tim besar Jawa Timur itu berlangsung.

“Mohon dipahami, kami tidak ada yang memberangkatkan (suporter, red),” jelasnya. (red)

Sumber : suara.com

Komentar