Dampak Psikologis Pada Anak Korban Broken Home

Thehok.id – Efek psikologis pada anak korban broken home bisa sangat beragam. Beberapa efek yang mungkin dialami oleh anak-anak tersebut antara lain:

1. Ketidakstabilan emosional: Anak-anak korban broken home mungkin mengalami perasaan cemas, takut, dan kehilangan yang konstan. Mereka mungkin merasa sulit untuk menjalin hubungan emosional yang stabil dengan orang dewasa, dan dapat menjadi mudah marah atau mudah menangis.

2. Masalah dalam hubungan interpersonal: Anak-anak korban broken home mungkin mengalami kesulitan dalam membangun dan menjaga hubungan dengan teman sebaya dan orang dewasa lainnya. Mereka mungkin memiliki kepercayaan yang rendah pada orang lain dan menjadi kurang sosialisasi.

3. Rendahnya rasa percaya diri: Anak-anak korban broken home mungkin merasa rendah diri dan kurang yakin dengan kemampuan mereka sendiri. Mereka mungkin merasa tidak berharga atau tidak dihargai oleh orang tua mereka.

4. Masalah akademik: Anak-anak korban broken home dapat mengalami penurunan kualitas pendidikan karena keadaan yang tidak stabil di rumah. Mereka mungkin kesulitan berkonsentrasi dan belajar dengan baik. Selain itu, mereka juga dapat menghadapi kesulitan dalam menyesuaikan diri dengan aturan dan tuntutan di sekolah.

5. Masalah kesehatan mental: Anak-anak korban broken home kemungkinan mengalami masalah kesehatan mental seperti depresi, kecemasan, dan gangguan perilaku. Mereka mungkin memiliki pikiran yang negatif tentang diri mereka sendiri dan masa depan mereka.

6. Rendahnya kemampuan mengatasi stres: Anak-anak korban broken home mungkin mengalami kesulitan dalam mengatasi stres dan memecahkan masalah. Mereka mungkin memiliki kecenderungan untuk menghindari konflik dan menarik diri dari situasi sulit.

7. Perubahan perilaku: Anak-anak korban broken home mungkin mengalami perubahan dalam perilaku seperti agresi, penarikan diri, atau penyalahgunaan zat. Mereka dapat mencari cara yang tidak sehat untuk mengatasi stres dan emosi mereka.

Penting untuk diingat bahwa tidak semua anak korban broken home akan mengalami efek ini, dan setiap individu akan merespons dengan cara yang berbeda. Penting bagi orang tua dan pengasuh untuk memberikan dukungan dan perhatian yang sesuai dan membantu anak-anak mengatasi pengalaman mereka. Jika efek psikologis ini persisten atau mengganggu kehidupan sehari-hari anak, maka sebaiknya anak tersebut mendapat dukungan dan bantuan dari profesional kesehatan mental. (*)

Komentar