Parents, Ini Fakta Tentang Anak Kedua yang Harus Diketahui

Thehok.id – Anak kedua biasanya mendapatkan perlakuan yang berbeda dari anak pertama. Lalu, apakah urutan kelahiran dapat mempengaruhi kepribadian dan sifat anak? Yuk, simak ulasan selengkapnya di artikel ini.

Anak yang dibesarkan di lingkungan dan oleh orang tua yang sama bisa saja mendapatkan perlakuan yang berbeda berdasarkan urutan kelahiran mereka. Oleh karena itu, sifat anak kedua biasanya cenderung akan berlawanan dengan anak pertama.

Sebagai contoh, jika anak pertama terlihat lebih aktif dan pandai bicara, anak kedua bisa mungkin lebih kalem dan agak pendiam. Padahal, ini merupakan kondisi yang wajar terjadi karena sang kakak lahir dan belajar banyak hal lebih dulu dibanding sang adik.

Biar tidak bingung dalam mengasuh anak kedua, yuk kita simak beberapa fakta menarik tentang anak kedua, baik dari sisi positif maupun negatifnya.

Baca juga : Hoax! Video Teknologi Rahim Buatan

Beragam Fakta Anak Kedua

Berikut ini adalah beberapa fakta tentang anak kedua dari sisi negatif maupun positif:

1. Cenderung kurang percaya diri

Fakta anak kedua ini bisa terjadi karena beberapa faktor, salah satunya karena orang tua tanpa sadar suka meminta sang adik untuk mencontoh kelebihan yang dimiliki kakaknya.

Misalnya, sang kakak pandai belajar matematika, sedangkan adiknya lebih mahir bermain bola. Alih-alih mendukung anak kedua untuk mengasah keahlian bermain bola, orang tua mungkin akan memintanya supaya tidak kalah pintar matematika seperti anak pertama.

Baca juga : TikTok Pengaruhi Citra dan Kepuasan Diri Penggunanya

Hal ini dapat membuat anak kedua merasa kurang percaya diri atau bahkan rendah diri karena sering dibandingkan dengan kakaknya. Padahal, setiap anak memang memiliki bakat dan potensinya tersendiri. Jadi, Bunda dan Ayah tidak perlu membandingkan atau menuntut si Adik untuk bisa sama seperti kakaknya.

2. Suka memberontak

Anak kedua memiliki kecenderungan untuk suka memberontak. Namun, tidak semua anak kedua pasti sifatnya begini, ya.

Ada beberapa alasan mengapa anak kedua sering kali lebih suka memberontak, salah satu alasannya adalah untuk mencari perhatian orang tua. Ketika memiliki anak sulung dan anak bungsu, sebagian orang tua mungkin akan lebih banyak menghabiskan waktu dan perhatian untuk anak paling kecil dan anak paling tua.

Ini terkadang bisa membuat anak kedua menjadi kurang mendapat perhatian, akibatnya untuk memperoleh perhatian dan kasih sayang orang tuanya, anak kedua mungkin akan sengaja bertingkah nakal. Terkadang, mereka mungkin juga akan mudah tantrum ketika ingin mendapatkan perhatian.

3. Kurang bahagia

Ada riset yang menyebutkan bahwa anak kedua cenderung kurang bahagia, jika dibandingkan dengan kakak dan adiknya. Ada beberapa alasan yang mungkin bisa menjadi alasan mengapa hal ini bisa terjadi. Salah satunya adalah anak kedua cenderung merasa kesepian dan insecure.

Ada beberapa faktor yang bisa membuat mengapa anak kedua sering merasa demikian, mulai dari pola asuh orang tua yang salah, kurangnya perhatian orang tua, hingga ekspektasi orang tua terhadap anak kedua agar bisa sama seperti anak pertama.

Baca selengkapnya klik disini

Komentar