Fadhil Arief : Pengaturan Transportasi di Jambi Butuh Regulasi Khusus

Thehok.id – Bupati Batanghari Muhammad Fadhil Arief mengatakan saat ini Jambi sudah mengalami kemajuan yang sangat pesat, terutama pada pertumbuhan ekonominya.

Hal ini dapat dilihat dari tingkat konsumsi masyarakat yang tinggi. Banyak akses jalan menuju pusat-pusat perdagangan dan pemerintahan bisa tergolong representatif. Namun demikian dapat dilihat jika moda transportasi umum di Jambi tidak tumbuh karena masyarakat Jambi cenderung memiliki kendaraan pribadi.

“Ini perlu langkah bijak ke depannya, apakah perlu dibuat moda transportasi umum yang ternyata tidak begitu diminati atau perlu dibuat regulasi khusus,” ucapnya.

Fadhil mengatakan jika masyarakat masuk ke moda transportasi umum atau memang pengaturan transportasi pribadi ini dijalankan dengan lebih baik, misalnya dikenakan pajak yang lebih besar. Karena setiap orang Jambi dapat rezeki selalu membeli kendaraan, itu sudah dipahami oleh masyarakat Provinsi Jambi.

“Kita lihat sisi pelayanan, semua kabupaten dan kota telah memperbaiki itu termasuklah Pemerintah Provinsi Jambi dan ini juga harus didorong lebih cepat, supaya akan memudahkan investasi masuk ke Provinsi Jambi,” katanya.

Jambi bisa menjadi tempat investasi yang nyaman tapi tidak mengabaikan lingkungan dan masyarakat yang ada disekitarnya. Keseimbangan ini harus dijaga.

Sejauh ini dikatakan Fadhil Arief Pemprov Jambi menghadapi persoalan angkutan batu bara, ia yakin Gubernur Jambi mampu mengatasi ini bersama Kapolda, Dandrem dan Kejati serta unsur-unsur yang lain.

“Transportasi angkutan sumber daya alam bisa diselesaikan sehingga nanti hal dan kewajiban semua orang bisa duduk pada tempatnya,” kata Bupati.

Bupati akui persoalan pada momen ini krusial karena Batanghari yang paling merasakan padatnya lalulintas batu bara ini.

“Di Simpang BBC sebelum pukul 18.00 Wib akan banyak truk yang terparkir di badan jalan sepanjang jalan nasional di Batanghari. Hal ini tidak bisa dibiarkan lama-lama karena akan menganggu usaha warga disekitarnya. Ini yang coba diurai oleh Forkompimda Provinsi Jambi tapi belum tuntas, Mudah-mudahan ke depan bisa tuntas kita yakin dengan niat baik semua pemimpin kita di Jambi ini bisa diurai dengan baik,” ujarnya. (red)

Komentar