Al Haris : Pers Merupakan Pilar Demokrasi

Thehok.id – Gubernur Jambi Al Haris menyatakan bahwa pers memiliki peranan yang sangat penting sebagai penyambung komunikasi antara Pemerintah dan masyarakat. Hal ini dikatakan Al Haris saat menghadiri Rapat Koordinasi Informasi Publik Tahun 2022, bertempat di Aston Hotel Jambi, Senin (11/04/2022). Rakor tersebut mengangkat tema “Membangun Pola Kemitraan antara Pemerintah Daerah dan Pers dalam Penyebarluasan Informasi Publik”.

“Pers sebagai lampu pembangunan bagi Pemerintah Daerah, keterbukaan informasi publik yang dibangun oleh pemerintah bersama lembaga publik dan kemitraan yang saling memberikan informasi pembangunan kepada masyarakat,” ujar Al Haris.

Al Haris menjelaskan, Pemerintah Provinsi Jambi melalui Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jambi sebagai leading sector, memberikan informasi kepada masyarakat dan publik mengenai informasi-informasi terkait program, kebijakan, serta capaian pembangunan daerah Provinsi Jambi.

Baca juga : Gubernur Al Haris Akui Banyak Kepala OPD yang Lambat: Agustus Direshufle

“Dalam menjalankan fungsi tersebut, pemerintah bermitra dengan pers dalam memberikan informasi kepada masyarakat dan publik, edukasi mengenai kebijakan, kegiatan, kinerja, sosialiasi program pemerintah terkait apa yang telah, sedang, dan akan dilakukan oleh pemerintah agar dapat diterima oleh masyarakat secara jelas dan faktual, sehingga menimbulkan situasi yang kondusif dan konstruktif dalam pelaksanaan pembangunan,” jelas Al Haris.

Lebih lanjut, Al Haris mengimbau kepada seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) harus dekat dengan media dan jangan anti terhadap media.

“Saya minta kepada Kepala OPD harus dekat dengan media, jangan menghindar, ketika mereka meminta informasi pembangunan Provinsi Jambi sesuai dengan bidang yang diinginkan. Media adalah lampu pembangunan, sehingga jangan takut ketika media meminta statment, berikan penjelasan sesuai capaian dan target,” imbau Al Haris.

Baca juga : Tegas! Kepala Dinas Alergi Media, Al Haris : Akan Saya Copot

“Saya sangat mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas fungsi yang dijalankan pers, termasuk kontrol sosial, fungsi mengkritik dalam konteks kritik konstruktif yang sifatnya membangun. Tentunya saya mengharapkan agar fungsi yang dijalankan pers tersebut turut mendorong pembangunan dan kemajuan Provinsi Jambi juga ikut mencerdaskan anak bangsa,” lanjut Al Haris.

Al Haris juga mengungkapkan, melalui rakor ini, sama-sama menegaskan bahwa pemerintah dan pers harus bekerja sama untuk menangkal dan memerangi hoaks, agar masyarakat dan publik tidak memperoleh berita bohong, melainkan berita benar, yang dapat mempengaruhi persepsi, respon, dan reaksi masyarakat.

“Rakor ini, selain menjadi ajang silaturahmi, juga menjadi upaya untuk membangun dan terus memperkuat kemitraan Pemerintah Daerah dengan pers untuk meningkatkan pelayanan informasi publik yang konstruktif kepada masyarakat,” ungkap Al Haris.

Pada kesempatan ini Al Haris juga menyampaikan beberapa capaian Pemerintah Provinsi Jambi yang dilanjutkan dengan sesi diskusi terkait program Dua Miliar Satu Kecamatan (Dumisake).

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jambi, Ir. Nurachmat Herlambang, menyampaikan kegiatan bertujuan untuk menjalin silahturahmi dan lebih meningkatkan sinergitas antara Pemerintah dengan Pers. “Kegiatan ini sangat penting guna mempererat silaturahmi antara Jurnalis dan Pemerintah Provinsi Jambi, selain itu juga guna sebagai komunikasi antara Pemerintah dengan media agar saling mengerti apa yang dilakukan pemerintah,” kata Nurachmat.

Baca juga : Ini Besaran Zakat Fitrah Tahun 2022 di Kota Jambi

Kepala Bidang Informasi Publik dan Statistik Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jambi Sabri Yanto, selaku Ketua Panitia menuturkan, tujuan kegiatan ini adalah melakukan koordinasi dengan semua pihak terkait pembangunan di Provinsi Jambi dalam melakukan transformasi informasi dan komunikasi melalui media massa cetak, elektronik dan online, penyusunan materi informasi kebijakan Pemerintah Daerah, melakukan koordinasi pemberitaan daerah dan fasilitasi pengembangan kualitas insan pers, fasilitasi kerja sama dengan media massa, dan pengembangan literasi media. (Die)

Komentar